7 Tips Persiapan Berangkat Umrah Bersama Keluarga
Bagi umat muslim, menunaikan ibadah umrah adalah hal yang diimpikan. Banyak keutamaan yang terdapat pada ibadah umrah, diantaranya kamu akan menjadi ‘tamu di rumah Allah|Baitullah’ di tanah suci yakni kota Makkah dan Madinah. Kamu bisa beribadah dengan tenang dan khusyu’ di Masjidil Haram, lebih mendekatkan diri dengan Allah, mendapat ganjaran yang berlipat ganda, memanjatkan doa di tempat yang mustajab, ziarah ke makam Nabi Muhammad SAW di Masjid Nabawi, dan masih banyak lagi keistimewaan yang akan kamu dapatkan.
Apalagi jika bisa menunaikannya bersama keluarga terdekat, pasti lebih menggembirakan. Merasakan nikmatnya ibadah di Baitullah ditemani orangtua, suami atau istri, juga dengan anak-anak. Pastinya, banyak persiapan yang wajib dilakukan agar perjalanan umrah bisa berjalan dengan lancar sesuai dengan keinginan.
Nah, buat kamu yang ingin beribadah umrah bersama keluarga, berikut ini akan kita bahas beberapa tips persiapan ibadah umrah sekeluarga. Yuk, simak selengkapnya!
Niat Umrah Sekeluarga
Tips pertama yang harus kamu lakukan adalah niat untuk melaksanakan ibadah umrah. Tentu, kamu harus berkomunikasi dengan anggota keluargamu agar bersama-sama berniat untuk berangkat beribadah umrah. Kesamaan niat tersebut akan lebih mewujudkan impian kamu untuk dapat beribadah umrah dengan keluarga.
Bayangkan, apabila hanya kamu yang berniat untuk umrah, sedangkan istri atau anak kamu ternyata belum memiliki niat umrah. Ingat, pergi beribadah ke Baitullah bukan hanya soal kesiapan materi, tetapi juga kesiapan mental. Dan Allah hanya ‘mengundang’ seorang muslim yang sudah memiliki dua kesiapan tersebut.
Jadi, pastikan kamu dan keluarga telah sama-sama berniat untuk berangkat umrah ya!
Menyiapkan Dana yang Dibutuhkan
Niat saja tak cukup, maka perlu dibarengi dengan ikhtiar yaitu menyiapkan sejumlah dana yang dapat menghantarkan kamu sekeluarga berangkat umrah. Apalagi jika yang pergi dua orang atau lebih, semakin banyak jumlah keluarga yang ikut, maka dana yang harus dibayarkan juga semakin tinggi. Maka, kamu perlu menganggarkan untuk persiapan biaya tersebut.
Misalnya dengan membuat tabungan umrah. Hitung berapa anggaran dana yang dibutuhkan untuk bisa berangkat umrah bersama keluarga. Jika rata-rata biaya yang dikeluarkan untuk umrah sekitar 25 juta rupiah, tinggal dikalikan dengan berapa jumlah anggota keluarga yang ikut. Kamu bisa memilih paket-paket umrah keluarga yang dapat menghemat biaya yang harus kamu keluarkan.
Tentu saja, kamu bisa memulai tabungan umrah dengan jumlah semampu kamu di awal. Dengan cara ini, kamu telah menunjukkan usaha dan kesungguhan kamu kepada Allah supaya dimampukan untuk berangkat umrah. Bukankah Allah yang Maha Mencukupkan? Sudah banyak kisah, bagaimana Allah memampukan siapa saja yang Dia undang ke tanah suci. Dan berapa banyak orang yang sebenarnya mampu, tapi tak mendapat kesempatan pergi umrah?
Melengkapi Dokumen dan Paspor
Semakin banyak jumlah keluarga yang ikut dalam perjalanan umrah, maka semakin banyak pula dokumen yang harus kamu persiapkan. Sebaiknya, cari informasi dan catat dokumen apa saja yang diperlukan untuk mendaftarkan diri menjadi calon jamaah umrah. Kamu bisa mencari informasi yang lengkap di internet, atau bertanya ke biro travel umrah yang terpercaya.
Kenapa kamu perlu mencatat dokumen yang diperlukan? Supaya kamu tidak perlu bolak-balik ketika mengurus dokumen kamu dan keluarga. Buatlah ceklist yang mempermudah kamu mengecek apakah surat-surat yang diperlukan sudah komplit atau belum. Kamu juga perlu membuat paspor sebelumnya, sebab hal tersebut juga membutuhkan waktu. Persiapan yang matang akan memudahkan kamu sekeluarga untuk melaksanakan umrah dengan lancar.
Mengecek Kondisi Kesehatan Anggota Keluarga
Kesehatan fisik sangatlah perlu untuk dipastikan, sebelum menunaikan umrah dengan keluarga. Karena sebagian besar kegiatan, baik itu rukun maupun ibadah lain di tanah suci merupakan ibadah fisik yang membutuhkan kondisi fisik yang kuat. Belum lagi perjalanan Indonesia-Makkah, Makkah-Madinah, dan seterusnya yang juga menguras tenaga.
Tak hanya kesehatan diri sendiri, tapi setiap anggota keluarga perlu dipastikan kondisi kesehatannya. Pastikan, apakah anggota keluarga ada yang memiliki riwayat sakit, alergi, atau penyakit kambuhan sehingga dapat diantisipasi oleh anggota keluarga lain yang berangkat bersamanya. Sebaiknya berkonsultasi dengan tenaga medis dan memeriksakan kondisi kesehatan secara menyeluruh sebelum pergi ibadah umrah.
Memilih Waktu Umrah yang Tepat
Dikarenakan jadwal aktivitas yang berbeda, seperti orangtua yang harus bekerja, anak yang sekolah, dan seterusnya maka dibutuhkan pemilihan waktu yang tepat untuk menjalankan umrah sekeluarga. Jangan sampai memilih waktu yang bentrok, sehingga aktivitas utama malah terabaikan.
Kamu dapat memilih waktu-waktu seperti libur sekolah anak-anak ketika kenaikan kelas, liburan akhir dan awal tahun, cuti kerja, sebelum dan setelah musim haji (supaya tak terlalu ramai) atau ketika bulan Ramadhan. Jadwalkan waktu khusus yang disepakati agar dapat dijalani oleh semua anggota keluarga.
Persiapkan Barang Bawaan
Nah, jika kesiapan dokumen sudah lengkap, kapan pelaksanaan umrah juga sudah ditentukan, saatnya kamu meluangkan waktu membuat daftar bawaan yang kamu dan keluarga butuhkan. Saat mempersiapkan barang bawaan, pasti semua tampak penting untuk dibawa. Sehingga kamu tidak menyadari bahwa barang yang dibawa oleh kamu terlalu banyak bahkan overload melebihi daya tampung bagasi pesawat kamu.
Oleh karena itu, kamu harus serius memikirkan prioritas barang yang penting kamu bawa. Bawalah yang penting saja, ingat bahwa kamu bukan pindahan selamanya tapi hanya melakukan perjalanan ibadah umrah. Lihat berapa bagasi yang tersedia untuk kamu. Pertimbangkan pula bahwa sepulang dari tanah suci, kamu butuh ruang bila kamu membeli oleh-oleh khas Arab untuk dibawa pulang ke tanah air.
Banyak Berdoa dan Sering Bersedekah
Tips terakhir yang tak kalah penting adalah banyak-banyak berdoa kepada Allah SWT, agar impian kamu tercapai untuk dapat berangkat ibadah umrah ke Baitullah bersama keluarga. Tugas kamu terus berikhtiar, akan tetapi Allah yang menentukan apakah kamu layak untuk beribadah di rumah Allah sebagai tamu-Nya.
Tak hanya berdoa saja, wujud usaha kamu juga bisa lewat cara rajin bersedekah agar Allah mudahkan urusan kamu. Sehingga melancarkan proses kamu dalam melaksanakan ibadah umrah. Yakinlah bahwa Allah tak akan menyia-nyiakan usaha hamba-Nya yang bersungguh-sungguh dalam rangka menjalankan ibadah.
Itulah beberapa tips persiapan ibadah umrah bersama keluarga yang bisa kamu terapkan. Semoga bisa memperkuat niat dan menambah keseriusan kamu dalam menjalankan ibadah ke Baitullah bersama orang-orang tersayang. Selamat mencoba!
