Agendakan Berkunjung ke Destinasi Wisata Religi Berikut Selepas Umrah

Siapa yang tak mau melaksanakan ibadah ke tanah suci? Setiap mukmin tentu ingin merasakan menjalankan rangkaian ibadah haji ataupun umrah di Baitullah. Rasa rindu akan tanah yang menjadi saksi sejarah peradaban Islam tersebut, pasti ada dalam hati para muslim. Setiap tahun, ratusan ribu bahkan jutaan umat muslim datang mengunjungi Ka’bah untuk menunaikan rukun Islam yang ke-5 tersebut.

Perjalanan umrah akan makin lengkap bila Kamu meluangkan waktu untuk mengunjungi beberapa tempat wisata religi di kota Makkah dan Madinah. Tentunya, wisata religi tersebut bisa Kamu lakukan setelah melaksanakan keseluruhan rangkaian ibadah umrah.

Niat utama mengunjungi Baitullah adalah untuk melakukan ibadah. Adapun agenda berkunjung ke tempat wisata religi merupakan tambahan untuk semakin memperkuat keimanan juga semangat untuk beribadah. Juga untuk mengenang masa kejayaan Islam melalui melihat secara langsung lokasi bersejarah yang ada di tanah suci.

Nah, berikut ini 6 tempat wisata religi yang bisa Kamu kunjungi setelah umrah ketika berada di tanah suci. Yuk, simak selengkapnya!

Jabal Rahmah

Jabal Rahmah adalah tempat yang mempunyai nilai sejarah, yaitu tempat pertama kali bertemunya Nabi Adam dan Hawa setelah sekian lama diturunkan ke bumi. Tidak heran, begitu banyak kaum muslimin yang datang berkunjung ke Jabal Rahmah untuk melihat secara langsung tempat ini.

Ciri khas yang berada di Jabal Rahmah ini, Kamu dapat melihat tugu persegi panjang dengan warna putih di atas bukit. Tugu beton tersebut menjulang dengan tinggi sekitar delapan meter. Untuk sampai ke puncak bukit Jabal Rahmah, Kamu harus naik setinggi 70 meter yang hanya dapat dilalui dengan cara berjalan. Jadi, pastikan Kamu memiliki fisik yang kuat ya!

Gunung Uhud

Destinasi yang kedua adalah Gunung Uhud. Masih ingatkah Kamu tentang sejarah Perang Uhud? Ya, Perang Uhud merupakan perang yang sangat terkenal pada zaman Rasulullah. Karena pada saat itu terjadi peperangan antara umat muslim dan kaum kafir Quraisy di Gunung Uhud. Umat Islam terpukul karena mengalami kekalahan.

Pastinya, banyak pelajaran atas kekalahan umat Islam pada saat itu. Yaitu, dalam peperangan harus taat pada perintah panglima perang yang waktu itu dipimpin oleh Rasulullah. Karena tidak taat, maka akan mudah dikelabuhi oleh musuh. Waktu itu, kaum kafir Quraisy dipimpin salah satu panglima perang paling baik yaitu Khalid bin Walid, yang nanti akhirnya masuk Islam. Bahkan, ia mendapat julukan Syaifullah yang berarti pedang Allah.

Gunung dengan tinggi kurang lebih 350 meter tersebut terletak di sebelah utara kota Madinah. Kamu bisa singgah di Masjid Al Fash, sekaligus berkunjung ke makam para sahabat Nabi yang gugur saat perang Uhud. Di tempat ini juga terdapat tempat Rasulullah melaksanakan shalat setelah perang Uhud.

Masjid Quba’

Tempat selanjutnya yaitu Masjid Quba’. Masjid Quba merupakan masjid yang dibangun oleh Rasulullah saat hijrah yaitu pada tahun 1 Hijriyah atau tahun 622 Masehi. Masjid Quba juga menjadi masjid pertama umat Islam yang dipakai untuk Shalat Jumat. Jadi, banyak umat Islam yang ingin mengunjungi masjid bersejarah tersebut ketika umrah.

Masjid Quba terlihat megah dengan dominasi warna putih sebagai ciri khasnya. Terdapat tiga pintu sebagai tempat keluar masuk di Masjid Quba. Pada bagian tengah, Kamu bisa menemukan sumur serta tempat wudhu (sahn), sedangkan di bagian luar masjid Kamu dapat membeli aneka macam kurma untuk oleh-oleh. Masjid ini terus mengalami pemugaran, sehingga masih tetap berdiri kokoh sampai hari ini. Jadi, sempatkan untuk berkunjung ke sini ya, ketika melaksanakan ibadah umrah.

Gua Hira’

Gua Hira’ merupakan tempat di mana Rasulullah SAW menerima wahyu pertama kali. Kamu juga dapat menyaksikan secara langsung Gua Hira’ dari dekat, tetapi Kamu harus dalam kondisi fisik yang fit untuk mencapai tempat ini. Sebab, jalan menuju Gua Hira’ melintasi tebing yang lumayan curam. Jangan lewatkan mampir ke Gua Hira’ setelah melaksanakan rukun umrah untuk mendapatkan pengalaman yang tak terlupakan.

Masjidil Haram

Saat menunaikan umrah, bisa dipastikan Kamu akan mengunjungi Masjidil Haram yang berlokasi di Kota Makkah. Sebab sebagian besar rukun umrah dilakukan di tempat ini, mulai dari thawaf, sai, dan tahallul. Kamu juga berkesempatan berdoa di tempat-tempat mustajab seperti Hijr Ismail yang terletak di dekat bangunan Ka’bah. Rasakan nikmatnya beribadah dan beri’tikaf saat berkunjung ke Masjidil Haram.

Masjid Nabawi

Masjid lain yang harus Kamu singgahi yaitu Masjid Nabawi. Masjid yang terletak di Kota Madinah ini adalah masjid utama yang dipakai oleh Rasulullah selama menyebarkan agama Islam di Madinah. Dahulu, Masjid ini berdekatan dengan kediaman Rasulullah. Bahkan, Rasulullah juga dimakamkan di area Masjid Nabawi.

Kerinduan kepada Rasulullah dapat terobati saat Kamu berada di Masjid Nabawi. Masjid yang disebut masuk salah satu masjid terbesar di dunia ini senantiasa ramai oleh para jamaah umrah. Kamu dapat mengunjungi Raudhah, salah satu tempat yang paling mustajab untuk memanjatkan doa.

Jannatul Baqi

Bagi Kamu yang ingin ziarah makam, bisa mengunjungi Jannatul Baqi di Kota Madinah. Di sanalah tempat dimakamkannya mayoritas sahabat Rasulullah. Di lokasi yang dijuluki Tree Garden of Heaven (Jannatul Baqi’) ini Kamu dapat mendoakan para sahabat yang dikubur di sana.

Jabal Tsur
Tempat keenam, tempat dengan sebutan yang tak asing lagi yaitu Jabal Tsur. Ya, di tempat ini terdapat lokasi bersejarah yaitu Gua Tsur, tempat Nabi SAW bersembunyi selama tiga hari bersama sahabatnya yaitu Abu Bakar ketika hijrah ke Madinah. Kamu bisa menjadikan Jabal Tsur sebagai pilihan tempat untuk dikunjungi saat umrah.

Nah, itulah 6 destinasi wisata religi yang bisa Kamu kunjungi setelah melaksanakan ibadah umrah. Semoga umrah Kamu diterima, dan bisa merasakan perjalanan yang lebih berkesan dengan mengunjungi tempat-tempat tersebut.